Translate

Minggu, 23 November 2014

Analog versus digital


Dari prinsip kerja kedua jenis osiloskop analog dan digital, maka dapat ditarik perbandingan karakter dari keduanya, yakni :
          Ditinjau dari kesetiaann ( Fidelity ) terhadap bentuk sinyal sesungguhnya yang dapat diukur, secara umum ART lebih unggul. Ini disebabkan sifat osiloskop analog hanya mengondisikan sinyal masukan yaitu melemahkan ( memperkecil ) dan menguatkannya ( memperbesar ) dalam peragaannya dilayar, sehingga keutuhan esensi dari sinyal masukan tetap utuh.
          ART  juga mempunyai keuntungan dalam hal resolusi, karena osiloskop analog menggunakan pancaran elektron untuk menggmbar bentuk gelombang dalam peragaannya, ia mempunyai resolusi yang tetap baik  secara vertical dan horisontal. “Resolusi yang tak terbatas” ini dapat menyatakan tingkah-tingkah gelombang sampai kepada lebar pita yang dimiliki  osiloskop
Dengan ART, proses akuisisinya tidak akan membuat gambar gelombangnya menjadi cacat. Sementara pada DSO, disebabkan proses pembagian digitalisasi proses sebuah sinyal ke dalam pengukuran diskrit ( dipecahkan ), kebanyakan DSO kehilangan kemampuan resolusi yang diperoleh dalam osiloskop analog.
          Catwalk paris, Milan, London dan New York dibanjiri oleh kombinasi warna yang gila-gilaan. Bila beberapa trend sebelumnya catwalk tidak tampak cerita dan meriah seperti pesta karnaval, hal itu disebabkan oleh kombinasi warna-warna sunyi dan kelam.
Sebenarnya para desainer , pengamat, dan penganut mode pun sudah mulai jenuh dengan kekelaman tersebut. Oleh karena itu warna-warna pastel yang diperkenalkan tred tahun lalu disambut baik. Trend tahun ini adalah kesinambungannya.
Namun karena berdasarkan pengalaman bertahun-tahun warna hitam selalu menjadi favorit, maka dalam trend tahun 96 ini hitam toh masih tetap tampak. Hitam masa kini tidak tampil murni melainkan dalam kombinasi warna putih ( Putih lebih banyak ) atau sebagai aksen.
Keranjingan warna itu dituangkan dalam motif kaleidoskop dengan spektrum warna yang kaya. Motif fauna, halusinogen atau Opt-Art

Tidak ada komentar:

Posting Komentar